Lamongan (cokronews.com) — Bupati Lamongan Dr. Yuhronur Efendi, MBA melakukan kunjungan langsung vaksinasi gotong royong pertama untuk karyawan pabrik gula PG. KTM yang berada di desa Lamongrejo, kecamatan Ngimbang, Kamis (8/7/2021).
Turut hadir jajaran Forkopimda Kabupaten Lamongan, bersama Muspika Kecamatan Ngimbang, pimpinan operasional PG KTM Agus, Fuji Sabara pimpinan PT Indofarma, Dr.Aini Mas Idha direktur RSUD Ngimbang,dr. Nur Indra Kepala Pukesmas Ngimbang, Tim Vaksinator RSUD Ngimbang, Tim Vaksinator Pukesmas Ngimbang.
Bupati Lamongan Drs. Yuhronur Efendi mengatakan, pelaksanaan vaksinasi gotong royong yang dilakukan oleh PG KTM sangat membantu tugas dari pemerintah daerah.Dengan adanya vaksinasi secara gotong royong dapat meningkatkan kekebalan seseorang.

“Terima kasih upaya dari PG. KTM dalam program vaksin gotong royong, semoga perusahaan yang lain dapat segera melaksanakan. Di Kabupaten Lamongan baru terdapat sembilan perusahaan yang melaksanakan kegiatan vaksin gotong royong. Untuk yang ke-10 yaitu PG. KTM”,ucapnya.
Ia melanjutkan, untuk pemberian vaksin kabupaten Lamongan harus segera di selesaikan, apalagi mengingat Kabupaten Lamongan sudah banyak yang terpapar covid 19.
“Semoga kegiatan ini mendapat barokah bagi kita semua, dan Kabupaten Lamongan bisa segera terbebas dari pandemi COVID-19”, tandasnya

Agus selaku pimpinan operasional perusahaan PG KTM mengatakan, sangat berterima atas kehadiran dari Bapak Bupati dan Rombongan.Terkait dengan program vaksinasi gotong royong dari PG KTM mengikutkan 694 orang karyawan.
Selaras dengan pimpinan perusahaan PG KTM, Fuji Sabara selaku pimpinan dari PT Indofarma juga sudah menyiapkan 800 dosis vaksin gotong royong. Untuk jenis vaksin yang digunakan untuk program tersebut adalah sinopharm.
Perlu diketahui juga program vaksinasi gotong royong ini juga mendapat perhatian serius dari karyawan PG KTM, semua karyawan sangat antusias untuk mengikuti kegiatan vaksinasi tersebut.
Pelaksanaan vaksinasi yang dilakukan oleh PG KTM, tetap menggunakan protokol kesehatan.PG KTM telah mengatur antrian dan pelayanan vaksinasi dilakukan selama empat hari.(RP/JP/Hen)