Nganjuk. (Cokronews.com) – Sebagai upaya edukasi pencegahan penyalahgunaan narkoba sejak dini, Mahasiswa KKN Tematik Universitas Surabaya berkolaborasi dengan BNN Kabupaten Nganjuk mengadakan sosialisasi tentang bahaya narkoba kepada siswa-siswi SDN 03 Kramat, Kecamatan Nganjuk pada Sabtu 20 Mei 2023 pagi.
Sosialisasi ini diadakan dengan sasaran siswa kelas 3, 4 dan 5 SD yang menyiapkan diri untuk memasuki fase remaja yang merupakan fase rawan.
Karena perlu diketahui, narkoba atau narkotika secara sederhana adalah obat atau zat yang dapat menimbulkan efek halusinasi dan dapat menimbulkan kecanduan. Maka perlu dilakukan edukasi tentang bahaya narkoba sejak dini.
Demikian disampaikan, Dida Prayojana Mahardika selaku perwakilan dari Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNN Kabupaten Nganjuk, saat menjadi narasumber dalam sosialisasi tersebut.
Dikatakan Dida, sosialisasi penyuluhan ini merupakan sebuah upaya pendekatan terhadap masyarakat dengan tujuan meningkatkan pemahaman mengenai dampak buruk yang ditimbulkan dari narkoba.
“Dasar dari diadakannya sosialisasi ini adalah memberikan edukasi sejak dini mengenai dampak buruk yang ditimbulkan dari narkoba bagi masyarakat, terutama pengetahuan dan pemahaman bagi anak anak penerus bangsa,” ungkapnya.
Dengan adanya dasar ini, maka diharapkan sosialisasi mengenai dampak buruk narkoba di usia dini yang melibatkan siswa-siswi sekolah dasar tersebut bisa dipahami dan tepat sasaran, sehingga pencegahan sejak dini tentang bahaya narkoba bisa dilakukan oleh masyarakat.
Sebagai informasi, sosialisasi yang disampaikan kepada siswa-siswi SDN 03 Kramat, diantaranya yakni dengan cara berdiskusi. Kemudian dilakukan pemaparan materi sosialisasi berupa PowerPoint yang berisi mengenai ciri-ciri narkoba yang marak beredar dikalangan sekolah seperti ciki, permen dan jajanan lainnya.
Adapun dengan sosialisasi bertajuk “Mewujudkan Generasi Bangsa yang Cerdas dengan Menjauhi Narkoba” ini, Kepala SDN 03 Kramat, Siami Ari Astuti menyampaikan harapan dengan adanya sosialisasi tersebut, “Diharapkan, siswa -siswi sekolah dasar mampu menyadari pentingnya menghindari dan menolak narkoba di kehidupan serta menyadari dampak buruk yang ditimbulkan oleh narkoba untuk meraih masa depan yang lebih indah,” imbuhnya.
