Berita  

Bapenda Gelar Capacity Building TP2DD dan Evaluasi Peta Jalan Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah

Surabaya ( cokronews.com )—- Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Jawa Timur menggelar Capacity Building Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD), serta Evaluasi Peta Jalan Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD), di Ruang Ruang Loka Artha Praja, Kantor Bapenda Jatim, Surabaya, Selasa (3/6/2025).

Kegiatan ini bertujuan untuk merumuskan program kerja tahun 2025 sesuai dengan rencana kerja dan target yang telah tercantum di dalam peta jalan (roadmap) ETPD Jawa Timur melalui Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor 100.3.3.1/202.1/KPTS/013/2024 tentang Peta Jalan Implementasi Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah.

Saat membuka acara, Plh. Kepala Bapenda Jatim, Hartanto Setiawibowo, menyampaikan, bahwa hal ini selaras dengan sosialisasi hasil-hasil Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) TP2DD yang telah dilaksanakan pada tanggal 22 April 2022 di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Timur secara daring yang disampaikan oleh Satuan Tugas P2DD pusat (Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia).

Ia juga menjelaskan, kegiatan ini menjadi media bagi TP2DD Jawa Timur dalam mempersiapkan Championship TP2DD di tahun 2026. Diharapkan nantinya dapat masuk ke dalam nominasi serta berdampak positif bagi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan transparansi, akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan daerah.

Sesuai peta jalan di dalam Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor 100.3.3.1/202/KPTS/013/2024 Tentang Peta Jalan Implementasi Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah untuk penerimaan dari Pajak Daerah, ditargetkan ETPD dapat dilaksanakan secara semi digital dan digital secara keseluruhan (100%) pada tahun 2027. Sedangkan dari sisi Retribusi Daerah, maka sampai dengan tahun 2027 akan ditargetkan dapat dilakukan secara semi digital dan digital sebanyak 65% dari keseluruhan penerimaan Retribusi Daerah.

Pada semester I tahun 2024, indeks ETPD Provinsi Jawa Timur meningkat sebesar 3,3%, dari 96,5% pada semester II tahun 2023 menjadi 99,8% , selanjutnya pada Indeks ETPD Provinsi Jawa Timur semester 2 tetap bertahan pada nilai 99,8%. Seluruh pemerintah daerah di Jawa Timur, yang mencakup 38 kabupaten/kota dan 1 provinsi, telah masuk dalam kategori digital dengan indeks ETPD rata-rata mencapai 98,8%.

Kegiatan ini yang dihadiri oleh perwakilan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan pemerintah Provinsi Jawa Timur ini juga menghadirkan 3 narasumber, yaitu Bagus Djulig Wijono, Kepala Bidang Perbendaharaan BPKAD Provinsi Jawa Timur; FX. Widarto, Kepala Tim Kebijakan Sistem Pembayaran Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur; dan Bambang Supriadi, Assistant Vice President Pengembangan Digital Bank dari Bank Jatim.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *