Ponorogo. (Cokronews.com) – Bencana kekeringan yang melanda wilayah Kabupaten Ponorogo terus meluas. Meluasnya daerah yang mengalami kekeringan itu, dampak dari musim kemarau di tahun ini yang lebih panjang.
Jika pada pekan ketiga bulan September lalu, BPBD Ponorogo melakukan droping air bersih ke 5 dusun, kini di awal bulan Oktober bertambah menjadi 9 dusun.“Hasil assesment tim pusdalops dan laporan dari desa, memang ada penambahan daerah yang mengalami kekeringan. Kini jumlahnya ada 9 dusun,” kata Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Ponorogo Masun, Jumat (06/10/2023).
Penambahan 4 dusun yang mengalami kekeringan, yakni di Dusun Platang Masuk Desa Krebet Kecamatan Jambon, Dusun Joso dan Dusun Bedug di Desa Wates Kecamatan Slahung serta Dusun Tulakan di Desa Kambeng Kecamatan Slahung. Dusun-dusun yang baru mengalami kekeringan itu, seperti dusun lainnya, dilakukan droping air bersih sebanyak 2 kali dalam seminggu.
Masun mengungkapkan bahwa kekeringan yang berada di Dusun Platang di Desa Krebet Kecamatan Jambon, baru pertama mengalami kekeringan. Artinya daerah tersebut, tidak masuk dalam 41 dusun potensi rawan kekeringan yang dipetakan BPBD Ponorogo pada awal pertengahan tahun.
“Untuk Dusun Platang Desa Krebet itu pertama kali kita droping air bersih pada tanggal 27 September lalu. Tahun ini mengalami kekeringan, merupakan daerah baru, karena tidak masuk dalam pemetaan 41 dusun di Ponorogo yang mengalami potensi kekeringan,” kata mantan Kepala Dinas Pertanian itu.Masun memperkirakan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang selama ini terjadi di daerah Krebet, menjadi penyebab tersumbatnya sumber air yang ada di gunung. Sebab, selama ini warga disana, memperoleh air di musim kemarau dari sumber air di gunung.
“Perkiraan kedua yang membuat Dusun Platang minta droping air ini, ya karena musim kemarau tahun ini lebih panjang,” katanya.
Untuk diketahui sebelumnya, pada pekan ketiga bulan September lalu, BPBD Ponorogo melakukan droping air ke 5 dusun. Dari data BPBD Ponorogo, permintaan droping air bersih dari awal di Dusun Jenggring di Desa Duri Kecamatan Slahung. Kemudian Dusun Krajan di Desa Wates Kecamatan Slahung, Dusun Sukun di Desa Sidoarjo Kecamatan Pulung, Dusun Dungus di Desa Karangpatihan Kecamatan Pulung dan di Desa Dayakan Kecamatan Badegan.