Waspada Harga Melonjak Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Kediri Sidak ke Pasar Tradisional

Kediri. (Cokronews.com) – Mewaspadai inflasi pada awal tahun 2022, Tim Gabungan dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Kediri (Disperindag) dan Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar Joyoboyo melakukan Inspeksi mendadak (Sidak) ke Pasar Tradisional pasar pahing. Selasa (18/1/2022).

Salim Darmawan Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Kediri mengatakan Disperindag memantau perkembangan inflasi awal tahun dengan melakukan sidak. Harus dilakukan sidak dikarenakan harga daging Ayam dan ikan mengalami kenaikan yang cukup tinggi sekitar 6000-8000 per kilo nya.

“Mengawasi distribusi barang dan ketersediaanya kebutuhan pokok di pasar tradisional akan dilakukan sesering mungkin supaya harga kembali stabil,” ucap Salim Darmawan.

Kenaikan harga daging ayam dan ikan dipengaruhi kelangkaan barang dan harga dari peternak naik. Pengawasan distribusi barang ke luarkota harus ada pembatasan agar harga segera turun.

BACA JUGA ; Jelang Tahun Baru 2022, Jaringan Narkoba di Jatim Dibekuk Sat Resnarkoba Polrestabes Surabaya

“Harga ayam dari peternak atau loopernya sudah mahal, kulaknya saja sudah 30.000 harga jual bisa 36.000 -38.000. Selain itu juga tidak ada barang, permintaan luar kota terutama Surabaya banyak”,ujar Rusmini pedagang ayam di Pasar Paing

Demikian juga dengan harga ikan laut dan ikan tawar juga naik 5000-7000 per kilonya karena faktor kelangkaan barang.

“Ikan laut dari Prigi harganya naik karena nelayan jarang melaut takut ombak besar, sedangkan ikan tawar juga langka karena tambak di Lamongan dan Sidoarjo beralih fungsi menjadi sawah sementara peternak lebih memilih menanam padi,” kata Suami pedagang ikan di Pasar Pahing.(Red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *