Nganjuk. (Cokronews.com) – Kementerian Pertanian melalui Politeknik Pembangunan Pertanian Malang (Polbangtan Malang) berkolaborasi dengan Komisi IV DPR RI berupaya terus meningkatkan produktivitas sektor pertanian. Salah satu caranya dengan meningkatkan kapasitas dan kompetensi penyuluh pertanian di berbagai daerah, termasuk di Kabupaten Nganjuk.
Sejumlah 100 orang petani dan penyuluh di Kabupaten Nganjuk hadir dalam kegiatan Bimtek Peningkatan Kapasitas Petani dan Penyuluh yang bertempat di Gedung Wisma Koperasi, Kelurahan Kedondong Kecamatan Nganjuk, Rabu 10 Mei 2023.
Untuk diketahui, Bimtek kali ini membahas mengenai pengolahan dan pengawetan hijauan (Silase dan Hay) dalam peningkatan produktivitas ternak.

Agenda bimtek dibuka oleh anggota DPR RI, Mindo Sianipar dengan dihadiri Anggota DPRD Jawa Timur, Ida Bagus, Direktur Polbangtan Malang, Setya Budi Udrayana, dan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Nganjuk atau yang mewakili serta undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Mindo Sianipar menyampaikan pakan menjadi bagian penting dalam usaha peternakan. Namun, saat musim kemarau/kering, peternak kerap kesulitan mendapatkan pakan hijauan. Solusinya, peternak bisa membuat hay dan silase.
“Pengawetan hijauan seperti hay dan silase ini menjadi solusi alternatif untuk mengatasi krisis pakan ternak saat musim tertentu/kemarau,” ungkapnya.
Dijelaskan Mindo, dalam dunia peternakan dikenal istilah hay dan silase. Hay adalah rumput yang sengaja dikeringkan. Sedangkan silase adalah hijauan segar yang difermentasi, dibuat dari tanaman yang dicacah, disimpan dalam silo, kemudian dipadatkan untuk menghilangkan oksigen (anaerob) dan ditambahi probiotik.
“Pengenalan teknologi pengawetan sangat diperlukan bagi peternak rakyat tujuannya mempersiapkan bahan makanan cadangan, tidak hanya dikala kemarau tetapi jika terjadi bencana alam,” paparnya.
“Semoga tambahan ilmu yang didapatkan dalam Bimtek kali ini dapat menambah wawasan, keterampilan dan pengetahuan untuk meningkatkan kesejahteraan petani,” tandasnya.
BACA JUGA ; Polres Gresik Raih Peringkat Pertama Jalankan Aplikasi Siap Semeru
Sementara itu, Direktur Polbangtan Malang Setya Budi Udrayana mengatakan bahwa kegiatan hari ini adalah kerjasama intens antara Kementerian Pertanian dan Komisi IV DPR dalam rangka meningkatkan kapasitas di lingkup Kabupaten Nganjuk dalam wujud bimtek yang dikhususkan pada peternakan.
Tujuannya untuk meningkatkan kapasitas SDM khususnya petani dan penyuluh karena diketahui sekarang banyak teknologi-teknologi baru yang bisa diterapkan untuk kemajuan peternakan khususnya di kabupaten nganjuk.
“Karena bimtek ini terbatas pesertanya diharapkan setelah mengikuti bimtek dapat menularkan ilmunya yang didapat kepada peternak lain di wilayahnya. Sehingga ilmu itu bisa disebar luaskan terutama khususnya peternak masyarakat nganjuk lainnya,” tutur Setya Budi.
“Hasil ini tergantung bagaimana kemampuan peserta mendistribusi pengetahuan dan pengalamannya kepada peternak lain dan alhamdulillah berjalan dengan baik. Oleh karena itu kegiatan bimtek ini selalu kami laksanakan setiap tahun,” tambahnya,
Sebagai informasi, terdapat dua narasumber yang hadir dalam acara tersebut. Yaitu Riyanto dari Polbangtan Malang menyampaikan tentang Budidaya Ternak Sapi dan Eko Handrianto dari Dinas Pertanian Kabupaten Nganjuk menyampaikan tentang teknologi Pengolahan dan Pengawetan Hijau Ternak.