Surabaya. (Cokronews.com) – Persatuan Bola Voli DUPA Surabaya merupakan salah satu klub bola voli amatir di Surabaya yang berdiri 2022. Klub bola voli ini meski baru seumur jagung siap mencetak pemain bola voli nasional seperti Megawati Hangestri (pemain bola Voli Bank Jatim/Timnas) dan Rivan Nurmulki (pemain bola voli Samator/Timnas ). Klub ini akan menangani secara baik dan para pelatih bola voli berpengalaman, mempunyai lapangan sendiri meski dari fasilitas umum milik Pemkot Surabaya.
Ketua Klub DUPA Surabaya, Djoko Suwarno, mengatakan mengatakan, sejak klub ini didirikan satu tahun lalu, untuk melakukan pembinaan pemain melakukan pembagian kelompok umur dari mulai dari usia 9 tahun hingga 17 tahun dan jumlah pemain seluruhnya sekitar 100 pemain.
“Kami pengurus DUPA berkeinginan/bertekad untuk mencetak/melahirkan pemain-pemain bola voli handal dan siap bersaing dengan klub-klub bola lainnya dan kami siap berkompetisi meramiakna pertandingan antar klub di kota Surabaya,” ujarnya.
“Alhamdulillah sejak didirikan satu tahun silam minat untuk menjadi anggota klub di Surabaya cukup antusias apalagi semangat para orang tua pemain mendukung untuk segera mendaftarkan menjadi anggota Pengkot PBVSI Surabaya,” imbuh Djoko Suwarno yang juga pegawai Dispora Surabaya.
Tujuan berdirinya klub bola voli ini, kata Djoko, untuk menggembangkan atlet-atlet berbakat dan potensial untuk dilatih dan dibina menjadi atlet yang andal cabor bola voli sehingga mampu bersaing di tingkat daerah maupun nasional.
Sementara Lurah Dukuh Pakis, Andreas Suryawan, yang didampingin Ketua LPMK, Widodo, mengatakan, pihaknya sangat mendukung dengan adanya klub DUPA ini. Selain club bola voli, di sini juga ada cabang olahraga lainnya bulutangkis dan tenis meja, semoga dengan adanya klub bola voli DUPA ini anak-anak daerah dukuh pakis dan sekitarnya menjadi pemain dan mengurangi kenakalan remaja serta berlatih dengan sungguh dan serius kalau para pemain serius berlatih maka para pemain akan menjadi pemain yang handal buat Surabaya, Jatim maupun nasional ,” ujar Andreas Suryawan.
Sementara itu Sekum Pengkot PBVSI Surabaya, Edi Swasono, berterima kasih berdirinya klub baru DUPA Surabaya. “Malam ini kami cek tentang keberadaan klub DUPA, Insyaa Allah setelah melihat latihan Pengkot PBVSI akan mengesahkan menjadi anggota baru dengan melengkapi syarat-syarat menjadi anggota klub bola voli Surabaya, sehingga menambah klub bola voli yang ada di Surabaya, diantaranya klub yang sudah ada Surabaya Bank Jatim, Samator, Nanggala, Porpad, Tunas Muda, Patrialis dan D”Rangers,” imbuhnya.
Dia senang dengan klub baru DUPA, sehingga kompetisi atau persaingan bola voli di Surabaya semakin ramai dan ketat, sehingga banyak bibit-bibit unggul yang akan lahir dari Surabaya.
Selama ini Surabaya merupakan salah satu barometer bola voli nasional dan ada dua klub besar yang selalu melahirkan pemain-pemain nasional dari Surabaya yaitu Samator dan Surabaya Bank Jatim, yang selalu meraih prestasi di event nasional, serta pemain kota Surabaya menjadi tulang punggung tim Jatim baik putra maupun putri.
Hadir dalam cek klub bola voli DUPA Surabaya dari PBVSI Surabaya, Sekum PBVSI Kota Surabaya Edi Swasono, dari Bidang Pembinaan Prestasi Suyarno, bidang wasit yaitu Suud Suaidi dan Apit Suryawan, Humas Herlambang Prijombodo dan seluruh pengurus klub bola voli DUPA Surabaya serta para pemain putra-putri DUPA, mantan pelatih klub Samator Mashudi.
