Kediri, (Cokronews.com) – Aksi tiga pencurian kendaraan bermotor (curanmor) terjadi di wilayah Kecamatan Wates dalam 2 bulan terakhir. Semua kejadian lantaran kelalaian pemilik. Korban meninggalkan motor dengan kunci masih terpasang. Selasa (7/3/2023)
“Mak’e (ibu saya) meninggalkan motor tanpa mencabut kunci,” ungkap Yulia Ningsih, 32, salah satu korban curanmor.
Kapolsek Wates AKP Bambang Kurniawan melalui Kanitreskrim Aiptu Subur mengungkapkan, awal tahun ini kasus paling banyak ditangani adalah curanmor. Semua karena kelalaian pemiliknya. “Meninggalkan motor saat kunci masih terpasang,” ujarnya.
BACA JUGA ; Polda Jatim Berhasil Gagalkan Penyelundupan PMI Ilegal
Semua kasus terjadi malam saat sepi. Pemilik meninggalkan motor tanpa pengawasan. Hingga kemarin, polsek belum bisa mengidentifikasi pelaku. Selain itu belum ada kabar mengenai keberadaan kendaraan korban. “Belum ada kabar sama sekali, kemarin pas awal-awal masih dikabari, sekarang tidak sama sekali,” kata Yulia.
Menurut Subur, sulit ungkap pelaku pencurian lantaran motor merupakan barang bergerak. Pelaku bisa dengan mudah memindahkan. Terlebih sparepart bisa diperjualbelikan. Tak ada saksi maupun barang bukti pun membuat kesulitan.
Subur menghimbau masyarakat selalu berhati-hati. Dia juga mengingatkan agar tidak lalai menjaga barang pribadi. “Jadi polisi bagi diri sendiri, dengan demikian kemanan lebih terjaga,” tuturnya.











