Sidoarjo. (Cokronews.com) – Jiwa Patriot dan Cinta Tanah Air Indonesia harus ditanamkan kepada para generasi muda dan seluruh elemen bangsa sehingga Nation Character Building atau Membangun jiwa Nasional dan jiwa kebangsaan mendarah daging kepada seluruh rakyat Indonesia, berasas Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945.
Forum Kader Bela Negara Bakorda Kabupaten Sidoarjo menggelar Diklat Bela Negara Batch 1 TP 2022 selama tiga hari mulai 5-7 Agustus 2022, bertempat di Aula Kantor Bakesbangpol Kabupaten Sidoarjo. Untuk pembekalan materi dari Mako Brimob Porong untuk pembelajaran dan giat menembak.
Hadir dalam acara tersebut Dewan Pakar dan Pembina FKBN Jawa Timur Brigjend TNI AD (Purna) Aldian Gondokusumo SE., Kepala FKBN Bakorda Kabupaten Sidoarjo H. Nur Rochim ST. SE, beserta staff jajarannya, Kepala Bakesbangpol Kabupaten Sidoarjo DR. Mustain Baladan, M.PD.I, Danramil 02 Candi Kapten. Inf. Siswanto, Dangudpuszi Kapten. Inf. Pujo, Kompol. Sumariyadi, SH., M.Si.
Selain menghadiri sebagai tamu undangan, para tamu undangan juga sebagai Nara sumber untuk memberikan pembekalan materi Bela Negara kepada sekitar 50 orang peserta dari berbagai profesi dan perwakilan lembaga atau organisasi.
Di hari pertama peserta mendapatkan pembekalan materi Bela Negara, terkait Pertahanan Keamanan Rakyat Semesta ( Hankamrata ) dan Ideologi , Politik, Ekonomi, Sosial, Budaya Pertahanan, dan Keamanan ( Ipoleksosbudhankam) konsep – konsep bela negara yang selalu menjunjung tinggi nilai luhur Pancasila, kerukunan dalam beragama dan bermasyarakat, saling toleransi dan berperilaku santun sebagai manusia yang beradab serta menjadi warga negara yang baik untuk menjalani kehidupan sehari – hari dalam berbangsa dan bernegara.
DR. Mustain Baladan, MPD.I. selaku Kepala Bakesbangpol Kabupaten Sidoarjo mengapreasi tinggi diklat bela negara yang diadakan FKBN.
“Kami sangat mendukung penuh kegiatan Bela Negara ini karena untuk membangun jiwa patriot dalam membangun Indonesia dan mempertahankan kedaulatan keutuhan NKRI dalam membangun ekonomi lebih sejahtera dan makmur sehingga tercipta kehidupan tentram dan damai.” ucap DR. Mustain Baladan, M.PD.I.
BACA JUGA ; Redam Aksi Teror Jember, Polda Jatim Terjunkan Brimob dan Medirikan Posko Pengamanan
“FKBN Kabupaten Sidoarjo menggelar Diklat Bela Negara angkatan pertama, untuk menciptakan kader Bela Negara yang Tangguh dan setia kepada Pancasila, bangsa dan negara,” terang H. Nur Rochim ST. SE.
Sementara itu Dewan Pakar FKBN Jawa Timur Aldian Gondokusumo mengutarakan Kegiatan ini harus selalu ada untuk menumbuhkan dan menggelorakan jiwa patriot bangsa, agar Indonesia kedepan menjadi negara maju, karena kekayaan ragam budaya, sumber daya alam dan sebagai negara maritim yang menjadi lalu lintas perdagangan internasional, serta memiliki peran besar dalam dunia internasional, maka Indonesia membutuhkan generasi bangsa yang kuat dan tangguh melalui pemahaman bela negara.
” Sebagai negara kepulauan, yang kaya sumber energi dan kaya akan hasil bumi, segala kebutuhan ekonomi Internasional ada di negara Indonesia, maka perlu jiwa generasi yang loyal dan mengabdi kepada bangsa dan negara serta jiwa Nasional yang tinggi, agar kedaulatan dan keutuhan NKRI tetap terjaga, dan Bela Negara adalah wajib bagi seluruh masyarakat dan elemen bangsa serta menjadi tanggung jawab bersama untuk persatuan dan kesatuan ,” pungkas Aldian, mantan Staf Ahli Panglima TNI.
Perlu diketahui pada hari ke dua peserta mendapat pendidikan baris – berbaris di Markas GUDPUSZI-PUSDIAD Buduran, Sidoarjo. Selepas pelatihan PBB peserta bergeser ke MAKO Brimob Kompi 2 B Pelopor Satbrimobda Polda Jatim, Porong Sidoarjo, untuk mendapatkan pelatihan teori dan praktek menembak di lapangan tembak Mako Brimob. Dengan dipimpin Instruktur yang ahli di bidangnya peserta mendapat pemahaman dalam menembak dengan baik dan benar.
Di Hari ke Tiga, agenda penutupan dihadiri oleh Waasterdam V Brawijaya beserta Pabandya Komsos V Brawijaya sebaga penyemat PIN Bela Negara kepada peserta dan brevet menembak.
Acara Diklat ini bersifat nasional karena para peserta datang dari berbagai penjuru seperti dari Surabaya, Sidoarjo, Malang, Mojokerto, Lumajang, Jember, Jombang, Blitar, Depok Jawa Barat, DKI Jakarta, dan dari Sulawesi Selatan.
Dari Lintas Profesi baik perorangan maupun lembaga ataupun kelompok, di antaranya peserta terbanyak dari Cakra Yudha Hankam, Pramuka, Ideru, PT. Sina – Sinu, Accesina, Mahasiswa dan Relawan Blitar.
