Dorong Kreatifitas Pelajar, Dinas Arpus Nganjuk Gelar Lomba Bertutur Lokal Konten

Nganjuk. (Cokronews.com) – Demi meningkatkan minat baca di usia dini, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Arpus) Kabupaten Nganjuk menggelar Lomba Bertutur Lokal Konten bagi siswa/siswi Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) tingkat Kabupaten yang dilaksanakan di halaman Kantor Dinas Arpus, Kamis 27 April 2023.

Dengan mengusung tema “Membangun Generasi Muda Indonesia Gemar Membaca Serta Menumbuhkan Karakter Bangsa Melalui Kecintaan Terhadap Budaya Lokal,” kegiatan tersebut diikuti oleh 21 peserta dari 20 Kecamatan se Kabupaten Nganjuk.

Mewakili Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi, Plt Kepala Dinas Arpus Kabupaten Nganjuk Eko Sutrisno membuka secara resmi kegiatan tersebut yang dihadiri oleh Dewan Juri Lomba Bertutur Lokal Konten, pembina serta peserta lomba.

Dalam sambutannya, Eko mengatakan tujuan diadakan lomba ini adalah untuk menumbuhkembangkan kegemaran membaca anak-anak serta menanamkan rasa cinta terhadap budaya bangsa melalui berbagai bacaan atau buku. Selain itu, juga untuk membina bakat dan melatih anak-anak untuk memiliki mental kreatif, inovatif dan siap berkompetisi. “Kegiatan lomba hari ini digelar juga dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Nganjuk ke-1086,” tutur Eko.

Dijelaskan Eko, kegiatan perlombaan ini dilakukan secara rutin tiap tahunnya. Dengan pelaksanaannya berjenjang, dimulai dari tingkat Kecamatan, Kabupaten, Provinsi, kemudian Nasional.

Baca juga ; Persiapan Polri Amankan KTT ASEAN di Labuan Bajo

“Saya sangat mengapresiasi anak-anak yang mengikuti lomba hari ini dan para pembina. Ini juga sebagai upaya pemerintah untuk menumbuhkan minat membaca buku di kalangan pelajar,” ujarnya.

Dirinya juga yakin, jika minat membaca buku itu terus diasah dari waktu ke waktu, akan banyak pelajaran yang bisa diambil oleh anak–anak. Selain bisa meningkatkan rasa kecintaan terhadap budaya bangsa, buku tentang cerita rakyat di nusantara juga memberikan banyak pelajaran dalam hidup. Seperti pelajaran tentang pentingnya bersikap jujur, hormat dan patuh kepada kedua orang tua dan menyayangi lingkungan.

“Nilai–nilai itu diharapkan akan terus tertanam dan terbawa hingga mereka berusia dewasa, sehingga mereka tumbuh menjadi manusia–manusia yang memiliki sikap dan budi pekerti yang mulia,” tambahnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *