Lumajang (cokronews.com) — Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lumajang, Dewi Natalia Yudha Adji Kusuma, menegaskan bahwa koperasi memiliki peran penting dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga di tingkat akar rumput.
“Koperasi bukan hanya urusan ekonomi, tapi soal keadilan sosial. Ketika koperasi dikelola dengan baik, dampaknya langsung terasa bagi keluarga dari dapur hingga pendidikan anak,” ujar Dewi Natalia saat dimintai keterangan usai menghadiri acara Tasyakuran Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) ke-78 di Aula Pertemuan RM Pondok Asri Lumajang, Rabu (30/7/2025).
Dalam kesempatan itu, Ia memberikan apresiasi kepada seluruh penggerak koperasi yang konsisten mendorong pemberdayaan masyarakat, khususnya perempuan. Menurutnya, banyak keluarga di Lumajang yang kini lebih mandiri secara ekonomi karena akses terhadap koperasi wanita maupun koperasi serba usaha.
“Melalui koperasi, banyak ibu rumah tangga kini bisa menyekolahkan anak, membuka usaha kecil, bahkan ikut menopang penghasilan keluarga. Ini bukan hal kecil, ini adalah fondasi masa depan,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Dewi Natalia juga mendorong koperasi di Lumajang untuk terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan zaman. Digitalisasi, pelatihan manajemen, dan penguatan komunitas dinilai menjadi langkah penting untuk menjaga keberlanjutan koperasi.
“Koperasi yang inklusif dan ramah perempuan akan melahirkan keluarga yang lebih kuat dan tangguh. Ini sejalan dengan semangat PKK untuk membangun dari keluarga, bukan hanya dari atas,” tambahnya.
Ia menyebut koperasi sebagai bentuk nyata ekonomi gotong royong yang selama ini berjalan senyap namun berdampak nyata. “Koperasi adalah jalan sunyi yang membawa terang. Tidak ramai, tapi nyata menopang kehidupan banyak orang,” pungkasnya.













