Cilacap ( cokronews.com ) —- Cilacap Kreatif kembali menggelar Peken Tjilatjapan, kali ini bertajuk Pantjak Kalih. Dalam kegiatan kali ini, Cilacap Kreatif menggandeng komunitas, industry kreatif, seniman, untuk unjuk karya, bakat hingga membuka kelas pelatihan.
Masih digelar di gedung bersejarah peninggalan Pabrik Pemintalan Cilacap, Peken Tjilatjapan Pantjak Kalih dilaksanakan pada Sabtu (24/2/2024). Pengunjung yang hadir langsung dimanjakan dengan berbagai kegiatan kreatif mulai dari live drawing, bazar UMKM, pentas seni, yang bisa dilihat di dekat pintu masuk.
Kemudian masuk ke dalam gedung, pengunjung bisa melihat pojok literasi dengan buku-buku menariknya, yang disini juga pengunjung dapat belajar bahasa isyarat. Ada juga workshop melukis di kanvas, belajar coding, dan lain sebagainya yang semuanya gratis. Peken Tjilatjapan digelar mulai dari jam 10 pagi hingga jam 3 sore.
Hal ini tentu saja menjadi salah satu bentuk dari upaya Pendiri Cilacap Kreatif Romi Angger Hidayat untuk membentuk ekosistem ekonomi kreatif di Kabupaten Cilacap.
“Cilacap Kreatif ini sebagai penghubung, hub itu ya, yang mana kita mengajak kolaborasi untuk menjadi kolaborator semua elemen, penta helix, maupun agegator. Agegator itu adalah orang yang punya pergerakan, movement kecil di daerahnya, di desanya, di RT nya sekalipun untuk bisa terhubung jadi satu melakukan suatu kebaikan manfaat, agar terciptanya ekosistem ekonomi kreatif di Kabupaten Cilacap,” kata Romi saat ditemui di sela-sela acara.
Salah satu kegiatan hari ini adalah BYOT (Bring Your Own Tjilatjap) bagaimana Cilacap Kreatif mengajak penta helix untuk duduk bersama berbagi cerita dari sudut pandang masing-masing tentang industry kreatif di Cilacap.
“BYOT ini bagaimana mengajak enyong Cilacapan banget. Yaitu rembug santai membahas apa saja yang menjadi hal yang (akan) dilakukan. Karena apa yang kita lakukan hari ini, saya di industry kreatif saya hanya melihat dari kaca mata saya di industry kreatif. Tapi Ketika saya bertemu dengan orang akademisi maka saya akan mendapat riset, data, dia akan bicara apa yang dia lakukan selama ini, ternyata ada banyak hal yang belum saya pelajari dan mendapatkan Pelajaran dari akademisi maupun dari sisi yang lain juga, itu yang kita bilang berbagi cerita,” lanjut Romi.
Turut hadir mengunjungi dan sebagai salah satu narasumber dalam Podcast Peken Tjilatjap, Cilacap Kreatif Heritage, Ketua Dekranasda Kabupaten Cilacap, Fitri Awaluddin Muuri berharap kegiatan seperti Peken Tjilatjap bisa dikembangkan menjadi kegiatan yang lebih besar sehingga bisa memberikan dampak yang lebih luas.
“Event ini yang sebetulnya menurut saya sangat berharga dan idenya juga sangat baik. Dimana ini konsepnya kaya heritage gitu. Event seperti ini (harapannya) gaungnya bisa sampai luas mencakup semua potensi yang ada di Kabupaten Cilacap. Sehingga dari kegiatan Panjak ini, kedepannya bisa banyak yang dilibatkan dan insya allah nanti berdampak baik dengan Kabupaten Cilacap. Nanti kita diskusikan bagaimana konsep untuk membuat ini menjadi event yang lebih besar,” katanya. (my/kominfo)