Semarang. (Cokronews.com) – Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu mengimbau masyarakat selalu menjaga kondusifitas pada tahun politik. Hal itu ditekankan usai menyaksikan pidato kenegaraan dalam rangka HUT ke-78 RI di ruang rapat paripurna DPRD Kota Semarang, Rabu (16/8/2023).
“Pesta demokrasi berjalan setiap lima tahun. Apapun kita tetap menhaga kondusifitas,” ucap Ita, sapaannya.
Dia menekankan pentingnya budaya santun dalam ucapan, sikap, atau tingkah laku. Dengan modal itu, menurutnya, tidak akan timbul konflik antarmasyarakat terutama saat tahun politik berjalan.
“Kalau bicara tidak menggunakan etika, akan timbul fitnah, isu. Jadi tidak kondusif,” ujarnya.
Senada, Ketua DPRD Kota Semarang, Kadarlusman juga mengajak masyarakat untuk bersama menjaga persatuan dan kesatuan. Apalagi, tahun ini merupakan politik. Warga didorong untuk berpikir dewasa dengan tidak menjatuhkan satu sama lain.
“Kalau tidak dewasa dalam berfikir hanya emosi dan kepentingan kelompok itu yang membuat cerai berai. Tidak usah berbicara negara bangsa, RT RW saja kalau tidak diminimalisir bisa pecah di tingkat RT,” paparnya.
Maka, sambung dia, pesan Presiden RI Joko Widodo terkait menjaga perdamaian pada tahun politik ini harus dilaksanakan dan dijalankan oleh seluruh pihak baik tokoh masyarakat, lembaga, maupun pemimpin.
Lebih lanjut, Pilus juga berharap, masyarakat juga bisa memilih pemimpin yang bisa membawa Indonesia lebih baik di tahun emas.
“Pemimpin harus lari. Saya sepakat dengan apa yang disampaikan presiden,” ucapnya.
