HIV/AIDS Jangan Ditakuti ! Tapi Diwaspadai

Nganjuk. (Cokronews.com) – Instansi Puskesmas Bagor melalui Dr. Dian Ratih selaku dokter fungsional berkesempatan memberikan sebuah edukasi mengenai penyakit HIV/AIDS kepada masyarakat dalam acara ngobras (ngobrol asik kesehatan) RSAL 105,3 FM bertajuk “Hindari Penyakitnya Bukan Orangnya”, Selasa 6 September 2022.

Dipandu host Asti Hanifah, Dr.Dian menyampaikan dengan masih adanya stigma di masyarakat akibat kurangnya pengetahuan tentang apa dan resiko apa yang ditimbulkan dari penyakit HIV/AIDS, maka banyak masyarakat yang justru menjauhi dan mendiskriminasi para penderitanya.

Hal inilah yang menurut Dr.Dian harus diluruskan. Artinya masyarakat yang sehat harus memberikan dukungan serta motivasi penuh kepada penderita agar semangat untuk sembuh.

BACA JUGA ; Rayakan Ulang Tahun, Kapolres Blitar Kota Beri Hadiah Gratis Umrah kepada Anggota dan Takmir Masjid

“HIV/AIDS ini kan penyakit yang disebabkan oleh virus yang masuk ke tubuh manusia sehingga menurunkan sistem kekebalan tubuh. Penyakit ini bisa dicegah dan diobati, sehingga masyarakat jangan menjauhi penderitanya tapi waspada akan penyakitnya”, tuturnya.

Dr.Dian lantas memberikan edukasi bahwa penyakit HIV/AIDS tidak serta merta menular begitu saja. Namun ada jalan penularannya yakni melalui darah, hubungan seksual yang berisiko, dan dari ibu ke anak.

“Jadi sangat bisa diminimalisir risikonya. Tidak asal menularkan”, imbuhnya.
Kabupaten Nganjuk sendiri kata Dr.Dian penderitanya adalah pada usia reproduktif yakni >15 tahun dan <60 tahun. Sedangkan mayoritas diderita oleh masyarakat usia muda >30 tahun. Ia mengungkap bahwa faktor terjadinya adalah akibat hubungan homoseksual dan heteroseksual.

Kemudian untuk deteksi atau screening, Dr.Dian menjelaskan bahwa di Puskesmas Bagor sudah ada fasilitas tes Voluntary Counselling and Testing (VCT) yakni masyarakat secara sukarela datang langsung untuk melakukan tes. Dan ada tes Provider Initiated Testing and Counselling (PITC) yang dikhususkan untuk ibu hamil.

“Jadi setelah keluar hasil tesnya kita berikan edukasi jika terkena maka kita akan lakukan pemeriksaan lebih lanjut”, paparnya.

BACAAN LAIN ; Industri Penyedia Ransum Bagi Personel TNI dengan Produksi Ransum Halal dan Berkualitas

Dengan demikian Dr.Dian berpesan dan mengajak masyarakat Kabupaten Nganjuk untuk senantiasa menjaga keharmonisan rumah tangga, hindari hubungan seks yang berisiko, pererat hubungan keluarga serta tetap berikan motivasi dan dukungan bagi penderita HIV/AIDS di lingkungan kita.

“Untuk itu kami di Puskesmas Bagor siap melayani masyarakat jika ingin melakukan pemeriksaan terkait HIV/AIDS, dan ini gratis”, tutupnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *