Viral !! Tendangan Maut Atlit Asal Kota Kediri Dalam Turnamen Taewondo ” Bela Negara Cup ” Kanjuruan Raih Medali Emas Mewakili SMP Progressive Bumi Sholawat Sidoarjo

Kediri ( cokronews.com ) —- Tendangan maut Atlit asal Kota Kediri Dalam Turnamen Taewondo ” Bela Negara Cup Tahun 2025 ” menjadi vral dengan mudah mengalahkan puluhan lawan-lawannya di Kanjuruhan Malang pada Sabtu- Minggu, 9- 10 Februari 2025.

Azka Rafiel Putra Handika putra Kedua dari pasangan Andik Arafik dan dr. Elida Spesialis THT Klinik Salsabila, masih berusia 14 th dan sedang bersekolah di SMP Progressif Bumi Sholawat Kabupaten Sidoarjo.

” Terima kasih atas dukungan Orangtua, guru, pelatih dan teman-teman yang hadir di Kanjuruhan Malang. Medali emas dalam turnamen ini, adalah prestasi yang disyukuri sebagai bentuk kerja keras berlatih bersama Sabeum Abdul Bukori Muslim Hasyegyo Progesive. Lawan lawan dinkejurnas sangat tangguh hadir dari berbagai daerah di Indonesia, tidak mengecilkan semangat bertanding sportif dan tampil gemilang.” kata Azka Kelas 2 SMP yang belajar taewondo sejak Sekolah Dasar di Kota Kediri dan dan terpilih menjadi President IPSA (Internasional Program Student Assosiation) pada 11 Februari 2025.

Andik sosok orangtua yang selalu dukung putranya yang hobi olahraga keras taewondo sejak beberapa tahun terakhir ini, selalu memberikan kesempatan yang seluas dan sebebas mencari prestasi dalam segala bidang kepada putranya Azka.

” Alhamdulilah. Terima kasih KH agoes Ali Masyhuri (Gus Ali) selaku pengasuh SMP Progresve Sidoarjo yang selalu memberikan pendidikan yang baik kepada Azka, hingga sampai kejuaraan di Kanjuruhan kemaren menjadi awal putra kami bisa terus giat berlatih Taewondo. Mendapatkan medali emas sangat disyukuri dan patut diapreasi, sebelumnya juga pernah 2 x mendapat mendali emas di kerjurda di stadion ken arok malang ,namun demikian hal ini tidak boleh membuat Azka menjadi malas dan tinggi hati.Semakin menjadi anak baik dan selalu rendah hati, bisa menjadi teladan dan anak sholeh bagi teman-temannya.” tegas Andik di Klinik Salsabila Kota Kediri pada 17 Februari 2025.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *