Hari ke – 2 FSPMI Surabaya Tolak PHK Sepihak

Surabaya (cokronews.com) —– Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Kota Surabaya memulai aksi solidaritas di Tunjungan Hotel, Surabaya pada Selasa (4/2/2025). Aksi ini dipicu karena pemutusan hubungan kerja (PHK) secara sepihak oleh PT. Tunjungan Crystal.

Rifai selaku korban PHK sepihak mengungkapkan kepada wartawan cokronews.com tindakan yang dilakukan oleh pihak manajemen hotel tidak masuk akal. Ia mengatakan pihak manajemen hotel beralasan efisiensi karyawan, akan tetapi secara bersamaan pihak hotel memasukkan karyawan baru dalam jumlah banyak.

Kemudian Rifai juga mengungkap total karyawan yang di PHK sepihak 47 orang.
“47 orang mas, itu ada yang dari serikat ada yang bukan serikat (bukan termasuk kelompok FSPMI). Kalau ga salah yang serikat 41 orang, itu yang kena (PHK sepihak) semua pengurus inti serikat semua, ” ungkap Rifai.

Lebih lanjut, Rifai menceritakan dirinya terkejut karena secara tiba-tiba langsung diberikan surat PHK ketika dirinya hendak masuk shift kerja.
“Diposisi itu saya masuk pagi, tiba-tiba pulang langsung kena. Keluar dari pos security itu langsung saya dikasih surat itu, ” jelas Rifai.

Sementara itu, Iwan selaku anggota FSPMI lainnya mengungkap aksi ini adalah hari ke – 2 karena di hari pertama pada Senin (3/2) diskusi FSPMI dengan pihak manajemen hotel tidak membuahkan hasil.
“Perwakilan dari sini (FSPMI) 10 orang, dan dari pihak hotel mungkin 4 orang, “. kata Iwan.

Iwan mengungkap rata-rata karyawan yang di PHK sepihak sudah 10 tahun bekerja dan punya keluarga. Bahkan ada ibu hamil yang terkena dampak PHK tersebut.
“Itu ada yang hamil 9 bulan. Namanya Wulan. Harusnya kalau perempuan hamil, mau melahirkan itu dikasih cuti 3 bulan, ” terang Iwan.

Diakhir, orasi dari FSPMI mengatakan akan mengajak lagi massa yang lebih banyak hingga pihak manajemen hotel memberikan tanggapan yang masuk akal.

[FaizD]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *