Peserta Asia Pacific Naval Warfare Symposium Kunjungi KRI Soeharso dan Museum Angkatan Laut

Surabaya (cokronews.com) —– Perwira senior angkatan laut dari kawasan Asia-Pasifik berkumpul di Surabaya, Indonesia, dalam kegiatan Asia Pacific Naval Warfare Symposium (Simposiun Peperangan Laut untuk Kawasan Asia Pasifik) yang diselenggarakan oleh TNI AL dan Komite Internasional Palang Merah (ICRC). Kegiatan simposium ini berlangsung selama tiga hari pada tanggal 11-13 Desember 2024 dengan tujuan untuk membangun dan memperkuat kapasitas angkatan laut di kawasan dalam menerapkan hukum humaniter internasional pada konflik bersenjata di laut.

Simposium ini mempertemukan 36 perwira senior angkatan laut dari 22 negara, antara lain Amerika Serikat, Australia, Bangladesh, Fiji, Filipina, India, Indonesia, Jepang, Kamboja, Kanada, Maladewa, Malaysia, Pakistan, Papua Nugini (PNG), Republik Korea, Selandia Baru, Singapura, Sri Lanka, Thailand, Timor-Leste, Tiongkok, dan Vietnam.

Kegiatan ini diisi dengan presentasi, studi kasus, dan kegiatan kelompok yang dirancang untuk membahas kompleksitas peperangan laut. Tema-tema penting yang diangkat antara lain penerapan hukum humaniter internasional (HHI) atau hukum konflik bersenjata dalam peperangan laut, perbedaan antara operasi penegakan hukum maritim dan konflik bersenjata, serta implikasi kemanusiaan dari operasi laut.

Salah satu agenda pada hari kedua, Kamis, 12 Desember 2024, adalah kunjungan ke TNI Angkatan. Kegiatan ini diisi dengan kunjungan ke kapal rumah sakit KRI Soeharso 990 dan Museum Angkatan Laut. Kunjungan ini dimaksud agar peserta lebih mengenal sejarah dan perkembangan TNI Angkatan Laut dan memperkenalkan fasilitas pelayanan Kesehatan di kapal rumah sakit milik TNI Angkatan Laut.

Kegiatan kunjungan ini diikuti oleh 35 peserta, pimpinan dan staf Komite Internasional Palang Merah (ICRC), serta seluruh fasilitator yang memfasilitasi kegiatan selama tiga hari ini. (Arifin)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *