Menekuni Usaha Tambal Ban Mampu Menghidupi Keluarga

Trenggalek (cokronews.com) —— Berbekal keahlian mengutak-atik perbaikan sepeda pancal yang rusak serta tambal ban, Trimo pun mampu mencukupi kebutuhan keluarganya, meskipun terbatas.

Di swali pada tahun 2014, memutuskan keluar dari pabrik tempatnya bekerja dan Trimo pun memboyong keluarganya dari Surabaya balik ke Trenggalek untuk memulai penghidupan baru di Kota Tempe Kripik atau Bumi Menak Sopal .

Dirinya pun menjalani profesi barunya sebagai tukang tambal ban sekaligus reparasi sepeda pancal, yang akhir-akhir ini profesi tersebut banyak di tinggalkan oleh masyarakat.

Berkat ketelatenan serta keseriusannya dalam menggeluti pekerjaannya itu, dan masyarakat sekitarnya sudah banyak yang merasakan hasil dari tangan dinginnya, sedikit demi sedikit kepercayaan masyarakat sekitar untuk mereparasi sepeda pancal berdatangan ke lapaknya. Dan itu sedikit banyak menambah rasa percaya diri kepadanya.

Sang isteri, Komsantun pun turut membuka usaha kuliner kecil batagor untuk membantu menambah penghasilan keluarga. Kedua usaha tersebut beralamatkan di RT 30 RW 02 Dukuh Suren Desa Gembleb Kecamatan Pogalan.

“Untuk menambah penghasilan keluarga agar tercukupi segala kebutuhan hidup kami,” ujar Komsatun, Kamis (20/6/2024).

Pembeli batagor Komsatun pun kebanyakan santri-santri Taman Pengajian Al Qur’an (TPA) yang ada di Dukuh Suren tersebut, masyarakat Desa Gembleb dan sekitarnya..

“Usaha saya ini, saya rintis sejak 8 (delapan) tahun yang lalu,” terangnya.

Jika ada yang ingin pesan batagor dan malas gerak, bisa menghubungi di nomor whatsapp 0813 3333 3899. Berapa pun pembelian batagor, saya siap melayaninya, pungkas Komsatun. (bud)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *