Desa Kedungmaling Kabupaten Mojokerto Jadi Kampung Anggur Majapahit 3

Mojokerto. (Cokronews.com) – Pemerintah Kabupaten Mojokerto meresmikan Desa Kedungmaling, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto sebagai Desa Berdaya Kampung Anggur Majapahit 3. Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati berharap Kampung Anggur tersebut bisa menjadi embrio pengembangan ekonomi ikonik yang ada di masing-masing desa.

Peresmian Desa Berdaya Kampung Anggur itu merupakan pengembangan Desa Tematik dari pelaksanaan Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Desa Berdaya Pemerintah Provinsi Jawa Timur guna mendukung percepatan pembangunan desa.

“Maka ke depannya tentu ada pendampingan dalam monitoring dari pemerintah daerah (Pemdes). Pemdes harus mengembangkan ekonomi ikonik yang kemudian diwujudkan melalui program Desa Berdaya ini,” kata Ikfina melalui rilis humas Pemerintah Kabupaten Mojokerto (31/10/2023).

Bupati Ikfina mengatakan kampung anggur menjadi ikon Desa Kedungmaling sebagai destinasi wisata di Kabupaten Mojokerto. Maka, pengembangan seperti pembibitan dan penanaman harus terus digalakkan di desa tersebut.

“Kalau ikonnya di Desa Kedungmaling maka berarti komitmen di Desa Kedungmaling ini semua areanya menanam anggur. Karena itu tujuannya menjadikan ekonomi ikonik di masing-masing desa. Sehingga selanjutnya harus dikembangkan ke arah mana sesuai pangsa pasar yang dibutuhkan,” ucapnya.

Bupati Mojokerto ini mengatakan, khusus Desa Kedungmaling, Kampung Anggur Majapahit sudah ada 3 Rukun Warga (RW) yang nantinya akan dikembangkan menjadi 9 RW.

“Tentu nanti setelah itu, kita lihat pangsa pasar. Kalau kemudian nanti ternyata anggur ini melimpah produksinya, maka nanti kalau pangsa pasar ini membutuhkan produk lanjutan dari anggur yang tidak hanya sekedar buah segar misalnya. Tentunya nanti akan dilakukan suatu pendampingan,” tuturnya.

Bupati Ikfina juga mendorong Pemdes Kedungmaling untuk mengembangkan buah anggur menjadi produk olahan yang bisa dibawa pulang dan bisa dikirim ke tempat yang jauh.

“Adanya pasar, adanya kunjungan ke sini, kita juga harus lihat kebutuhan masyarakat yang datang ke sini itu seperti apa, sehingga itu yang nantinya yang harus dikembangkan,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Kedungmaling, Edy Prabowo berharap Kampung Anggur Majapahit bisa berkembang hingga 9 RW. “Saat ini masih 3 RW sehingga masih ada 6 RW yang akan dikembangkan menjadi Kampung Anggur Majapahit. Targetnya setiap tahun akan menambah satu Kampung Anggur Majapahit di 6 RW sisa,” tuturnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *