Kediri (cokronews.com) — Pimpinan organisasi islam besar NU, Muhammadiyah dan LDII Kabupaten Kediri yang diwakili anak-anak muda dari 3 organisasi Pemuda Ansor, Pemuda Muhammadiyah dan Pemuda LDII Kabupaten Kediri ini meluangkan waktu bersama untuk ngopi dan bincang-bincang santai mengajak para pemuda dalam kegiatan yang positif bertempat di Omah Walet Pare, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Senen (7/6/2021)
Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kabupaten Kediri Afwan Al Asgaf akrab disapa Gus Afan menyampaikan, bahwa pertemuan ini sudah dua kali terlaksana, yang sudah menghasilkan kegiatan beberapa kali yang bersifat ukhuwah antar organisasi islam.
“Salah satunya kegiatan anak-anak muda melakukan kegiatan yang positif bisa menjadi inspirasi bagi anak-anak muda untuk dilakukan di daerah-daerah lain,” ucap Gus Afan.
Gus Afan yang juga di gadang-gadang maju sebagai Calon Anggota DPRD Provinsi Jatim Dapil Kediri pada Pileg 2024 ini sangat bersyukur atas terlaksananya forum silaturahmi tersebut.
Ia juga berharap kegiatan anak-anak muda yang positif ini bisa dilanjutkan dengan kegiatan-kegiatan besar lainnya karena mau tidak mau, NU dan Muhammadiyah sudah lahir sebelum Indonesia ini merdeka dan ormas tersebut adalah cikal bakal bangsa ini.
“Kami juga selalu senantiasa menjaga dan membentengi bangsa ini dari unsur apapun yang akan mencabik-cabik kedaulatan bangsa Indonesia,” ucapnya.
Gus Afan juga menambahkan bahwa forum silaturahmi ini yang dikemas dengan Ngopi Bareng dengan duduk bersama komunikasi membahas permasalahan bangsa ini dengan duduk bersama bincang-bincang santai.
“Bangsa ini sedang dilanda masalah yang besar, yakni bencana kemanusiaan yakni covid-19, dimana peran aktif anak muda ikut membantu memerangi dan mencegah penyebaran covid-19,” katanya.
Ia juga melihat dampak dari wabah Covid-19 ini secara terang telah mengubah semua tatanan kehidupan. Mulai dari bidang kesehatan, perekonomian dan pendidikan.
Ketiga hal ini, kata Afan, merupakan hajat hidup sehari-hari masyarakat. Dalam pendidikan, wabah ini mengubah kebiasaan belajar masyarakat. “Sedangkan dalam perekonomian, banyak yang kehilangan pekerjaan dan usaha yang gulung tikar,” tutur Gus Afan yang akan maju sebagai calon Anggota DPRD Provinsi Jatim Dapil Kediri ini.
